Pengantar

Sekilas tentang Lumpia Framework

Pengantar

Apa ini?

Lumpia Framework atau kita sebut saja lumpia adalah sebuah framework Google Apps Script untuk mempermudah pembuatan bot api pada Telegram.

Google Apps Script atau kita sebut GAS saja, menyediakan fitur library untuk menyematkan sumber kode pihak lain untuk mempermudah membangun sebuah aplikasi.

Lumpia Framework bekerja pada fitur modul library yang tersedia pada Google Apps Script.

Pendahuluan

Library Google Apps Script (GAS) untuk Telegram edisi ke-3, merupakan suksesi dari GAS Library sebelumnya, yakni GASLib edisi 1 dan edisi 2 Lib v2 yang telah berhasil banyak dimanfaatkan.

Terinspirasi dari Telegraf yang dirasa cukup praktis dan efektif pada penggunaan sehari-hari. GASLibv3 membuat karakteristiknya sendiri, lantaran coding pada GAS memiliki banyak keterbatasan seperti tidak support proses (true) async, promise, deteksi tipe blob / stream, tidak banyak paket ready yang bisa langsung diberdayakan, dan berbagai kendala lainnya.

Namun, tidak perlu bekecil hati, framework GASLibv3 ini insyaAllah, lebih dari cukup guna kebutuhan sebuah proyek dalam skala kecil hingga menengah. Apalagi ditambah dukungan komunitas Grup Telegram @botIndonesia yang cukup baik menjadikan kamu tidak bingung harus pergi kemana untuk sharing.

Pada edisi ini, terdapat perubahan cukup besar dan cukup signifikan secara struktur, konsep, dan penggunaan. Tidak lagi seolah sebuah library namun menjadi sebuah framework sempurna dan modern untuk bot telegram. Dengan demikian, harapannya, penggunaan bisa menjadi lebih produktif untuk kebutuhan pekerjaan, kesenangan, maupun tools pembantu lainnya.

Fitur

  • Semakin simple lagi dan lagi
  • Konsep modern, terdapat middleware untuk melakukan hook message
  • Support untuk penyediaan plugin yang dapat disisipkan pada middleware
  • Tidak ribet memikirkan pondasi kodingan, sehingga bisa lebih berfokus pada proses flow proyek bot kamu
  • Dokumentasi bagus, mudah dipelajari dan diikuti
  • Terdapat panduan dan tutorial, secara tertulis maupun video
  • Sumber kode terbuka, yang dapat diperiksa, diteliti, dan dipelajari oleh siapapun
  • GRATIS jika merasa bermanfaat bebas berdonasi untuk mendukung proyek ini.. dipersilakan.
  • Didukung oleh komunitas telegram @botindonesia yang cukup aktif.

Pros

  • Menggunakan bahasa pemrograman javascript yang telah dikenal sangat luas, banyak literasi dan dukungan komunitas luas. Sampai saat ini masih terus dikembangkan.
  • Integrasi dengan seluruh service yang disediakan Google (Drive, Docs, Translate, Map, Bigdata, dan ratusan service lainnya).
  • Bisa dijadikan service restful guna diintegrasikan lebih luas dengan proyek-proyek lainnya
  • Mendukung remote database (oracle, mysql, mariadb, nosql: mongodb, dynamodb, firebase, dlsb), internal (user service properties) ataupun “psedo” seperti spreadsheet.
  • Masih berstatus aktif dalam pengembangan

Cons

  • Sebagaimana halnya melekat pada service Google Apps Script, maka melekat pula kelemahannya pada framework ini. Misal diantaranya, tidak support proses async, terdapat pembatasan fetch, dan limitasi lainnya.
  • Memiliki limitasi sesuai ketentuan Google.

Compare

Kelebihan dibandingkan versi lama

Keterangan Baru (v3.x) Lama (v2.x)
Penulisan Lebih sederhana lagi dan lagi Cukup
Handle Post Sudah tersedia Manual
Handle Error Sudah tersedia Manual
Shorthand Ada -
Middleware Ada -
Fetch Ada Ada
userDB Ada Ada
scriptDB Tidak Ada
Trigger Event Ada -
Context (ctx) Ada -
Debugging Ada -
Markup Ada -

Dan masih banyak lainnya..

Kecocokan

Bagi pengguna library versi 1 dan 2, lumpia (GAS Lib v3) tidak kompatible.

Selamat menyesuaikan!